Jumat, 14 November 2008

Mancing Dasar (bottom) dan mancing pinggiran Pantai

Mancing Dasar (bottom) dan mancing pinggiran Pantai






Mancing Dasar (bottom) dan mancing pinggiran Pantai.
Mancing dengan menggunakan teknik mancing dasar (bottom) merupakan teknik mancing yang paling mudah untuk mancing di laut. Anda tinggal membuat rangkaian pancing dasar dan memasang umpan alami yang digunakan seperti udang hidup/mati/kupas, cumi irisan.utuh, ikan-ikan umpan(seperti tembang, selar, belanak, dan lainnya) potongan/utuh dan masih banyak lagi umpan alami lainnya.
Gunakan piranti mancing yang harus disesuaikan dengan target ikan akan ditangkap. Seperti halnya mancing ikan dipinggiran laut, yang akanditangkap. Seperti misalnya saat mancing di pinggiran laut, perkiraan maksimal yang bisa ditangkap maksimal 3 kilogram.

Bisa menggunakan senar berukuran 4 hingga 8 lbs dengan pancing nomor 5 hingga 7. Namun jika ikan target diperkirakan berukuran lebih dari 5 kilo bahkan berukuran lebih besar lagi, siapkan saja piranti mancing anda dengan ukuran yang lebih besar lagi. Mancing dengan tehnik ini biasa nya dengan target ikan Pari,Sembilang,Jenaha dan ikan pinggir lainnya. Memancing dipinggir laut lebih santai dilakukan bersama sekeluarga dikarenakan aman akan mabuk laut.
Salam,
"Team Support Tar-Tar Fishing Brigade"

Rabu, 12 November 2008

This is an e-mail from 'MancingOnline'

This is an e-mail from 'MancingOnline'
Message:
Teman-teman sekalian,
Sabtu dan Minggu (tgl 15 dan 16 Nopember) ini tampaknya gelombang dan ombak di hampir seluruh pantai selatan pulau jawa mulai kondusif untuk mancing... Mulai dari Ujung Kulon sampai pantai Selatan Bali dan Lombok, gelombang dan ombak tertinggi diprediksi akan kurang dari satu meter.
Seperti di tahun-tahun sebelumnya, begitu gelombang dan ombak mulai reda, maka inilah saat yang paling tepat untuk berburu big fish di Selatan Pulau Jawa, Bali dan Lombok. Klik : http://www.mancingonline.com/content/view/77/111/ untuk update terakhir dari prediksi kondisi gelombang dan ombak di Indonesia.
Salam dari kami,
Redaksi MancingOnline

Selasa, 11 November 2008

Mancing Jigging

Mancing Jigging

Jigging adalah teknik mancing dengan menggunakan jig. Jig adalah umpan buatan yang biasanya terbuat dari logam (biasanya timah) dan ‘dimainkan’ sehingga menyerupai ikan kecil yang kesakitan/ketakutan dan membuat ikan predator tergoda untuk menyerang. Selain itu ada juga teori yang mengatakan ikan akan tergoda untuk menyerang jig karena merasa teritorialnya diganggu.
Teknik jigging yang paling umum dilakukan adalah vertical jigging, dimana jig diturunkan sampai dasar lalu ‘dimainkan’ sambil ditarik ke permukaan. Ada juga yang disebut horizontal jigging, disini jig digunakan dengan cara menyerupai teknik casting, yaitu dilempar dan digulung.
Ada bermacam-macam cara ‘memainkan’ jig ini. ‘Yo-Yoing’ adalah salah satu teknik jigging yang sudah dikenal sejak lama. Para nelayan di Eropa sudah sejak lama mempergunakan cara yo-yoing ini dengan menggunakan jig dari timah yang menyerupai bentuk ikan yang diberi kail dan hanya mempergunakan gulungan kenur saja (hand-line) untuk memancing ikan Cod. Caranya dengan menurunkan jig sampai ke dasar, lalu menarik jig ke atas dan menurunkannya lagi ke bawah seperti main Yo-Yo, karena itu disebut dengan ‘Yo-Yoing’.






Setelah itu dalam perkembangan jigging modern, orang2 Jepang membuat jigging semakin cepat populer dengan menggunakan alat2 yang canggih seperti, jig dengan berbagai macam dan model dengan ‘assist hook‘-nya, kenur PolyEthylene (PE) atau yang juga dikenal dengan ‘braided line’, joran dan reel khusus untuk jigging yang kemampuannya memperbolehkan untuk menarget ikan-ikan besar. Mereka juga memperkenalkan cara memainkan jig yang secara umum dikenal dengan sebutan ‘Short stroke’ dan ‘Long stroke’.
Penjelasan dari Short stroke adalah cara memainkan jig yang dilakukan dengan menggulung reel satu gulungan pada setiap pompaan joran. Biasanya pangkal joran diletakkan/dijepit pada ketiak dan joran dipompa dalam pompaan pendek-pendek. Sedang Long stroke adalah cara memainkan jig yang dilakukan dengan memompa joran yang panjang dan menggulung reel beberapa kali untuk setiap pompaan panjangnya. Dan biasanya joran diletakkan pada sabuk hajar (fighting belt).
Teknik jigging biasa dilakukan dengan membiarkan perahu hanyut ikut arus/angin dengan tanpa menurunkan sauh. Hal ini akan memperbolehkan pemancing menjelajah daerah yang berpotensi dengan cakupan yang lebih luas dan juga untuk air yang dalam (100m-200m) akan sulit untuk membuang sauh. Maka dari itu, penting sekali untuk melatih ‘kepekaan’ dari pemancing untuk merasakan dan mendeteksi apakah jig sudah sampai dasar atau belum. Jika terlambat mengetahui jig sudah sampai dasar, sedang kapal hanyut terus terbawa arus/angin akan menyebabkan resiko jig tersangkut karang.
Salam,
"Team Support Tar-Tar Fishing Brigade"

dari : fishyforum.com/wiki

Kamis, 06 November 2008

Popping


Popping


Istilah popping awalnya adalah istilah buat umpan kayu yg dibentuk menyerupai ikan kecil yang berenang-renang di atas permukaan laut lalu dimainkan oleh pemancing itu dengan cara melempar sekuat-kuatnyanya umpan kayu itu (popper) ke lokasi-lokasi hot spot di mana ikan predator mencari mangsa ,kemudian setelah umpan kayu tersebut jatuh di atas permukaan laut maka pemancing tadi memainkan umpan tersebut dengan cara menghentak-hentak joran dan terjadilah cipratan air yang berbunyi pop pop pop…membuat ikan predator di bawah menyerang umpan kayu tersebut dan strike hook up lalu pemancing tersebut fight dengan sang ikan sampai berhasil dinaikkan di atas kapal ikan tersebut,itulah arti kata popping. Untuk di Indonesia sendiri tehnik memancing ini sedang Boming dan sedang di gandrungi oleh pemancing-pamancing lokal dikarenakan sensasi gabungan antara Olah Raga dan sensasi akan ikan besar yang terpancing oleh para pemancing. Untuk di Indonesia sendiri tehnik ini dipopulerkan oleh Master mancing Indonesia Bp.Adhek Amerta-Bali sewaktu dengan seringnya mengantar para pemancing dari Jepang untuk memancing di Bali menaklukkan kuwe gerong (giant trevally) yang memang di negara mereka tehnik ini lebih awal nge-trend di negara Sakura sana. Dari interaksi seringnya mancing bersama orang-orang Jepang itulah membuat Adhek Amerta semakin mencintai mancing popping. Kecintaannya terhadap mancing popping itulah membuat Adhek Amerta berkreasi untuk menciptakan umpan-umpan popper dan sekarang ini umpan poppernya merebak di berbagai Negara.







Foktor ketahanan Fisik dari si pemancing popping sangat menentukan dikarenakan unsur olah raganya sangat dominan sekali, dikarenakan tehnik ini tarik-ulur lempar umpan popper harus sesering mungkin guna menciptakan riakan air agar tercipta riak air seperti ikan-ikan hidup umpan terluka guna menarik ikan predator untuk memburu umpan popper tersebut. Adapun perlengkapan standard untuk tehnik memancing ini diperlukan sebuah joran pancing dengan panjang kurang lebih 2 meter minim menggunakan 2 sambungan dan tidak boleh menggunakan joran antena karena foktor ketahanan dari joran sangat menentukan apabila sering melempar popper dan kondisi strike dengan ikan predator menuntut Joran dan Reel pancing anda dalam kondisi prima. Umpan popper sebaiknya sebelum kita menggunakan diharuskan untuk cek seteliti mungkin kondisi dari mata kail agar dijaga setajam mungkin agar ikan target tidak terlepas pada waktu hook-up memakan popper. Untuk tali leader sangat dianjurkan menggunakan diameter yang lebih besar dari tali utama dikarenakan kebiasaan ikan akan berlari ke arah karang setelah hook-up memakan popper dan tali leader akan bergesekan dengan karang.
Tumbuhnya mancing popping paling tidak menghapus pandangan minus terhadap mania mancing bahwa kegiatan mancing ikan hanya kegiatan malas. Justru sebaliknya bahwa mancing popping adalah mancing yang sarat dengan unsur olahraga.

Salam,
Team Support Tar-Tar Fishing Brigade

Rabu, 05 November 2008

Karang Godam Pulau 1000


Karang Godam P1000

Acara mancing Laut kali ini dituntaskan setelah sebulan penuh kita berpuasa di bulan Ramadhan dengan harapan semoga acara berpuasa tidak terganggu dengan acara mancing di Laut, selepas Idul Fitri 1429H kemarin terkumpul 4 orang pemancing yang telah sepakat mentuntaskan hasrat akan Laut yaitu,
- Bro Cak Surya (pakar Mancing)
- Bro Islah (baru belajar Mancing)
- Bro Heru (dedengkot empang Mina Puri-Ciledug)
- Bro Agus (kuncen empang Mina Puri-Ciledug)



Bro Agus bergaya,








Setelah sepakat akan acara mancing, pasukan Tat-Tar sepakat untuk berangkat dari dermaga Muara Baru – Jakarta dengan menggunakan kapal langganan kita yang berada di sana, nama kapal ”SR” dinahkodai oleh Bp.Suri.
Berangkat dari dermaga ke tengah laut baru bisa jam 00.00 malam Minggu, di karenakan kondisi Ombak yang lumayan besar dari hari Sabtu siang tadi dari rencana berangkat semula, dan baru bisa terlaksana tengah malam hari.
Kondisi air laut akibat dari hujan semalam sampai subuh menyebabkan kondisi air dingin dan ikan kurang bergairah makan, sampai akhirnya kita sepakat untuk mancing di sekitar Karang Godam. Dari mulai malam sambutan ikan kuro lumayan banyak di sekitar Karang Godam dengan cara mancing Casting menggunakan umpan udang hidup dan diterangi oleh lampu tembak yang lumayan terang dari kapal kami, acara mancing kami sudahi sampai jam 03.00 malam dan kita langsung tidur untuk persiapan mancing esok hari. Pagi hari sampai siang hari kondisi laut flat alias tidak ada ombak dan arus di tambah kondisi air laut yang dingin akibat semalaman diguyur air hujan, lengkap sudah penderitaan kita dikarenakan dengan kondisi begini ikan-ikan kurang galak makan, dari malam sampai siang kita Cuma mengahasilkan 2 ikan Talang-Talang + 1 ikan Tenggiri abg + 3 ikan Kuro+ ikan rame. Namun kita pemancing cukup puas akan hasil kita dan kita sepakat untuk kembali memancing si Spot ini lain waktu dengan harapan kodisi cuaca dan air laut yang lebih baik.
Salam,
Team Support Tar-Tar Fishing Brigade

Selasa, 04 November 2008

Ujung Kulon - Banten


Ujung Kulon – Banten

Ujung Kulon berlokasi di Jawa Barat, untuk menuju Ujung Kulon dapat melalui Labuhan, Sumur, Anyer dan Pantai Carita. Banyak tersedia kapal carteran untuk mancing ke Ujung Kulon, Krakatau atau bahkan sampai ke Lampung Selatan.
Pada musin yang tepat pemancing dapat melakukan tag & relese pada marlin yang banyak bisa ditemui disana. Ikan-ikan yang banyak dijumpai diantaranya marlin, layaran, kuwe, tuna, tenggiri, wahu, lemadang dan hampir semua ikan-ikan jenis Game Fishing semua ada di Ujung Kulon.
Adapun spot mancing di Ujung Kulon diantaranya :

Tanjung Karang Kereta : 105*11' BT dan 06*50' LS.Jenis ikan yang dapat dipancing disini adalah marlin, layaran, kuwe gerong dan hiu.


Sang Hyang Sirah : 105*14' BT dan 06*49' LS.Ikan layaran sering sekali ditemukan didaerah yang dapat dikenali dengan dua bongkah karang besar ini.


Karang Copong : 105*14 BT dan 06*43' LS.Wahu, kuwe, layaran dan tengiri sering bermain disini.


Tanjung Layar : 105*10' BT dan 06*45' LS.Ikan ikan yang sering dijumpai termasuk marlin, layaran dan tuna.


Karang Jajar : 105*11' BT dan 06*41' LS.Ikan yang dapat dipancing di hotspot ini termasuk kuwe, tuna, barakuda, tenggiri dan hiu.


Tanjung Waton : 105*14' BT dan 06*43' LS. Marlin dan layaran kadang kala sering terlihat di hotspot ini.


Batu Asin : 105*11 BT dan 06*32' LS.Kuwe berukuran besar dapat Anda temudi di hotspot ini. Tempat ini juga cocok untuk mancing dasar.


Tanjung Parat : 105*16' BT dan 06*31' LS.Layaran, wahu dan lemadang dapat anda jumpai di sini.

Gunung Krakatau

Mancing di sekitar Gunung Krakatau







Gunung Krakatau

Gunung Krakatau berada ditengah Selat Sunda dan merupakan gunung berapi yang muncul dari permukaan laut. Krakatau dapat dicapai dari Pantai Anyer atau Pantai Carita dan membutuhkan waktu tempuh 2 jam dengan kapal cepat dan 3,5 jam dengan kapal diesel.
Ada 3 pulau disekitar anak Gunung Krakatau yang masih aktif, ketiganya terlihat seperti merupakan bagian dari pecahan Gunung Krakatau sebelum meletus pada tahun 1883.



Oleh sebab itu banyak terdapat laguna disekitarnya. Laguna ini merupakan rumah bagi ikan Masidung, Kakap Merah, Kerapu, GT ukuran super dan ikan penghuni karang lainnya. Disamping memancing, pemandangannya juga menakjubkan akan keindahan alam sekitarnya. Disekitaran Pulau Krakatau anda dapat melakukan mancing dengan berbagai macam teknik mancing seperti teknik troling, popping dan jigging.
Khusus Sea Mount Reef, yang terdapat di Krakatau ke arah barat, tepatnya Lampung, para pemancing yang sudah biasa mancing di Sea Mount Reef menilai bahwa di wilayah tersebut begitu unik dan menakjubkan.
Pemacing yang kerap ke sana mengatakan, Sea Mount Reef juga dikenal sebagai arena petualangan yang tiada bandingnya. Yang membuat pemancing tertarik ke Sea Mount Reef dikarenakan di Sea Mount Reef terdapat gunung karang yang berada di bawah laut, selain itu ikan-ikannya juga berukuran besar-besar beratnya bisa mencapai 15 kg – keatas. Sea Mount Reef sangat tepat bagi mereka yang ingin berpetualang di laut penuh dengan tantangan dan lokasi yang menakjubkan bagi pemancing.
Sea Maount Reef merupakan tempat mancing bagus yang ada di wilayah Banten.